Rabu, 02 Oktober 2013

Aproksimasi Kesalahan (sebuah pengantar)

Dalam kehidupan sehari-hari, sering dijumpai atau kita terlibat dalam suatu kegitan pengukuran, dalam hal ini sering kita menemukan suatu selisih antara pengkuran yang satu dengan yang lainnya dalam satu objek yang sama, hal tersebut memang tidak bisa dihindari karena dalam kegitan pengukuran pasti akan ada selisih antara pengukuran yang dilakukan dengan ukuran yang sebenarnya. hal tersebut dipengaruhi oleh tingkat ketelitian si pengukur dan alat ukur yang digunakan. singkatnya, bahwa kita tidak akan pernah menemukan ukuran sebenarnya suatu objek, karena ukuran sebenarnya ada pada rangkaian bilangan real yang continue tak terbatas. nilai hasil pengukuran yang kita dapatkan adalah hasil dari suatu pembulatan atau pendekatan ke bilangan yang lebih dekat yang bisa diterima. misalnya seseorang mengukur tinggi pintu, didapatkan nilai hasil pengukurannya 190 cm, 190,4 cm, 190,35 cm. sehingga apabila kita menyebutkan dalam bilangan bulat satuan centi meter yaitu 190 cm, nilai tersebut merupakan hasil dari suatu pembulatan/pendekatan. (ukuran sebenarnya kita tidak pernah dapatkan, pasti ada selisih/beda dengan hasil pengukuran)
contoh kegiatan pengkuran kita bisa temukan dalam mengukur panjang suatu objek, mengukur kecepatan, jarak, waktu, massa (berat), volume, luas dll.
Kita harus membedakan antara kegiatan mengukur yang hasilnya merupakan suatu pembulatan/pendekatan dengan kegiatan menghitung/membilang/mencacah. dalam hal ini hasil yang didapatkan merupakan nilai yang pasti (eksak) yang bukan merupakan suatu pembulatan/pendekatan. contoh kegiatan menghitung/membilang/mencacah adalah banyaknya siswa di kelas X jurusan Teknok Otomotif, jumlah hari dalam satu bulan, jumlah kelereng dalam satu kotak dll.
Dari uraian diatas, kita dapatkan pengertian bahwa Aproksimasi adalah cara pendekatan atau pembulatan dari hasil suatu pengukuran yang dilakukan.
muncul pertanyaan, bagaimana cara melakukan pembulatan tersebut? ada beberapa cara diantaranya dengan pembulatan ke satuan ukuran terdekat, pembulatan ke angka-angka desimal, dan pembulatan ke banyaknya angka-angka yang signifikan

Tidak ada komentar :

Posting Komentar